Aku Ingin Satu Angka Lagi
Semua
orang pasti mengetahui siapakah Rudi Hartono itu? Dia adalah legendaris
badminton yang saat itu telah tujuh kali menjadi juara pertandingan bulu
tangkis All England di Wimbledon,
Inggris. Tetapi belum banyak orang yang mengetahui bahwa suatu ketika pahlawan
bulu tangkis ini berada pada keadaan yang amat sangat terjepit.
Kala
itu Rudi Hartono harus mempertahankan gelarnya sebagai juara dunia. Ia harus
menghadapi Strue Johnson, juara bulu tangkis dari Swedia. Ini adalah lawan
sekaligus musuh bebuyutannya. Stadion Wimbledon pun riuh-rendah sesaat sebelum
keduanya memulai pertandingan. Sementara itu, rakyat Indonesia deg-degan
mendengarkan siaran langsung pertandingan melalui Radio Republik Indonesia
(RRI).
Pertandingan
pun dimulai. Adu pukul shuttle-cock
pun cepat memanas. Sialnya, pada set pertama Rudi Hartono kalah. Set kedua
dimulai, adu pukul dan adu smash pun
makin mengharu-biru. Semua penonton. Kali ini benar-benar celaka, di ujung set
kedua Rudi Hartono tertinggal angka dalam posisi 0-14. Seluruh pendengar RRI
(waktu itu masih sangat sedikit penduduk
Indonesia yang memiliki TV) yang mengikuti pertandingan itu menjadi tegang.
Jika salah pukul, pasti Rudi Hartono akan kalah.
Untung,
Strue Johnson melakukan kesalahan. Shuttle-cock
pun berpindah ke tangan Rudi. Nah, ketika akan memukul shuttle-cock itulah Rudi Hartono berkata dalam hati kecilnya, “Aku
ingin satu angka saja!”
Lalu
ia pun memukulnya kea rah lawan. Masuk! Strue Johnson tak mampu menahan shuttle-cock. Satu angka untuk Rudi,
jadilah 1-14. Rudi pun kembali memukul shuttle-cock.
seperti tadi, kali ini hati kecilnya kembali berkata, “Aku ingin satu angka
saja!”
Demikianlah,
satu demi satu angka direbut oleh Rudi Hartono. Posisi angka pun berubah
drastic menjadi 14-14. Strue Johnson tercengang tak habis-habis, mengapa
dirinya sampai terkejar begitu cepat oleh lawannya. Inilah yang menyebabkan
mentalnya jatuh. Set kedua pun dimenangkan Rudi Hartono dengan amat sangat
sulit.
Di
set ketiga, Strue Johnson kehabisan napas seiring dengan mentalnya yang
melorot. Dengan mudah set ketiga dimenangkan Rudi Hartono menjadi juara dunia
bulu tangkis kedelapan kali!
Disarikan dari
berbagai sumber.
Komentar
Posting Komentar